Pages

Wednesday, August 14, 2013

Pelangi


      Pelangi atau bianglala adalah gejala optik dan meteorologi berupa cahaya beraneka warna saling sejajar yang tampak di langit atau medium lainnya. Di langit, pelangi tampak sebagai busur cahaya dengan ujungnya mengarah pada horizon pada suatu saat hujan ringan. Pelangi juga dapat dilihat di sekitar air terjun yang deras.
     Cahaya matahari adalah cahaya polikromatik (terdiri dari banyak warna). Warna putih cahaya matahari sebenarnya adalah gabungan dari berbagai cahaya dengan panjang gelombang yang berbeda-beda. Mata manusia sanggup mencerap paling tidak tujuh warna yang dikandung cahaya matahari, yang akan terlihat pada pelangi: merahjinggakuninghijaubirunila, dan ungu.
     Panjang gelombang cahaya ini membentuk pita garis-garis paralel, tiap warna bernuansa dengan warna di sebelahnya. Pita ini disebut spektrum warna. Di dalam spektrum warna, garis merah selalu berada pada salah satu sisi dan biru serta ungu di sisi lain, dan ini ditentukan oleh perbedaan panjang gelombang.
     Pelangi tidak lain adalah busur spektrum warna besar berbentuk lingkaran yang terjadi karena pembiasan cahaya matahari oleh butir-butir air. Ketika cahaya matahari melewati butiran air, ia membias seperti ketika menembus prisma kaca dan keluar menjadi spektrum warna pelangi. Jadi di dalam tetesan air, kita sudah mendapatkan warna yang berbeda-beda berderet dari satu sisi ke sisi tetesan air lainnya. Beberapa dari cahaya berwarna ini kemudian dipantulkan dari sisi yang jauh pada tetesan air, kembali dan keluar lagi dari tetesan air. Cahaya keluar kembali dari tetesan air ke arah yang berbeda, tergantung pada warnanya. Warna-warna pada pelangi ini tersusun dengan merah di paling atas dan ungu di paling bawah pelangi.
     Pelangi terlihat sebagai busur dari permukaan bumi karena terbatasnya sudut pandang mata, jika titik pandang di tempat yang tinggi misalnya dari pesawat terbang dapat terlihat sebagai spektrum warna yang lengkap yaitu berbentuk lingkaran. Pelangi hanya dapat dilihat saat hujan bersamaan dengan matahari bersinar, tapi dari sisi yang berlawanan dengan si pengamat. Posisi si pengamat harus berada di antara matahari dan tetesan air dengan matahari di belakang orang tersebut. Matahari, mata si pengamat, dan pusat busur pelangi harus berada dalam satu garis lurus.

      Pelangi sendiri memiliki banyak jenis. Terdapat 9 macam jenis pelangi yang langka. Langka berarti pelangi ini jarang terlihat bahkan hanya muncul sekali dalam setahun. Bahagialah orang yang pernah melihat pelangi langkah tersebut. Ini dia 9 Jenis Pelangi yang Langka :
1. Classic Rainbows
Pelangi Alam terdiri dari enam warna: merah, oranye, kuning, hijau, biru dan ungu. Intensitas warna masing-masingnya tergantung berbagai kondisi atmosfer dan waktu.
2. Circular Rainbows
Pelangi ini benar-benar terlihat seperti busur lingkaran sempurna (dengan radius tepat 42 derajat, menurut Descartes).
3. Secondary Rainbows
Pelangi primer, sering disertai dengan pelangi sekunder biasanya tipis dan redup daripada pelangi primer. Pelangi sekunder terkenal dengan karakteristik tertentu, spektrum ditampilkan dalam urutan terbalik dari sebuah pelangi primer
4. Red Rainbows
Red Rainbows biasanya terlihat saat fajar atau senja ketika ketebalan filter atmosfir bumi menjadi biru, terlihat lebih merah atau seperti tetesan cahaya oranye mencerminkan dan membiaskan air. Hasilnya adalah pelangi dengan spektrum ujung merah.
5. Sundogs
Yang paling sering terlihat rendah di langit di hari musim dingin yang cerah, sundogs terjadi ketika matahari bersinar melalui kristal es yang tinggi di atmosfer. Sundogs berwarna merah di bagian dalam dan ungu di bagian luar dengan sisa spektrum ramai di antaranya. Semakin tebal konsentrasi kristal es di udara, semakin tebal pula strukturnya.
6. Fogbows
Fogbows lebih jarang terlihat daripada pelangi biasa, karena parameter tertentu yang harus disesuaikan untuk menciptakan mereka. Misalnya, sumber cahaya harus berada di belakang pengamat dan membumi. Juga, kabut di belakang pengamat harus sangat tipis sehingga sinar matahari yang dapat bersinar melalui kabut tebal di depan.
7. Waterfall Rainbows
Kabut air terjun bercampur ke dalam aliran udara konstan atmosfer terus menerus, terlepas dari cuaca. Hal ini membuat sebuah foto air terjun yang sangat baik untuk pelangi.
8. Fire Rainbows
Pelangi ini bukan terbuat dari api, nama untuk efek optik yang indah ini adalah “circumhorizontal arc”. Fenomena ini hanya dapat dilihat dalam kondisi spesifik tertentu: awan cirrus, yang bertindak seperti prisma harus setidaknya berada di ketinggian 20.000 kaki dan matahari harus menyorot ketika mereka berada di ketinggian 58-68 derajat. Rainbow Fire tidak pernah terlihat di lokasi lebih dari 55 derajat utara atau selatan.
9. Moonbows
Moonbows adalah mitra untuk pelangi lunar. Mereka juga jauh lebih sulit dilihat karena badai hujan harus berlalu dan, idealnya, bulan purnama yang terang tidak terhalang oleh awan.

Sunday, March 10, 2013

Artikel Tanaman TOGA


Khasiat dan
Manfaat Daun Sirih

Sirih merupakan tanaman asli Indonesia yang tumbuh merambat atau bersandar pada batang pohon lain. Sebagai budaya daun dan buahnya biasa dimakan dengan cara mengunyah bersama gambir, pinang dan kapur. Namun mengunyah sirih telah dikaitkan dengan penyakit kanker mulut dan pembentukan squamous cell carcinoma yang bersifat malignan.

Ciri-ciri batang, daun, dan bunga/buah

Tanaman merambat ini bisa mencapai tinggi 15 m. Batang sirih berwarna coklat kehijauan,berbentuk bulat, beruas dan merupakan tempat keluarnya akar. Daunnya yang tunggal berbentuk jantung, berujung runcing, tumbuh berselang-seling, bertangkai, dan mengeluarkan bau yang sedap bila diremas. Panjangnya sekitar 5 - 8 cm dan lebar 2 - 5 cm. Bunganya majemuk berbentuk bulir dan terdapat daun pelindung ± 1 mm berbentuk bulat panjang. Pada bulir jantan panjangnya sekitar 1,5 - 3 cm dan terdapat dua benang sari yang pendek sedang pada bulir betina panjangnya sekitar 1,5 - 6 cm dimana terdapat kepala putik tiga sampai lima buah berwarna putih dan hijau kekuningan. Buahnya buah buni berbentuk bulat berwarna hijau keabu-abuan. Akarnya tunggang, bulat dan berwarna coklat kekuningan.
Manfaat dan pemanfaatan sirih
Manfaat sirih untuk kesehatan sangat besar, daun tersebut mengandung zat antiseptik pada seluruh bagiannya. Daun-nya bisa mengobati mimisan, mata merah, keputihan, disfungsi ereksi, membuat suara nyaring, dan banyak lagi.
Khasiat daun sirih telah teruji secara klinis. Hingga saat ini kini, penelitian daun sirih masih terus dikembangkan. Berikut adalah resep dari Kebun Tanaman Obat Karyasari tentang, cara pemanfaatan daun sirih untuk kesehatan.
1.      Obat Batuk
a)      Siapkan 15 lembar daun sirih
b)      Tiga gelas air
c)      Cuci bersih daun sirih tersebut dan rebus sampai tersisa menjadi tiga perempat bagian.
d)      Minum bersamaan dengan madu
2.      Obat Bronkitis
a)      Rebus 7 lembar daun sirih yang telah dicuci bersih bersama sepotong gula batu dalam 2 gelas air bersih.
b)      Tunggu sampai tersisa menjadi 1 gelas. Minum 3 x sehari masing-masing sepertiga gelas.
3.      Menghilangkan bau badan
a)    Ambil 5 lembar daun sirih dan rebus dengan 2 gelas air.
b)   Tunggu sampai tersisa menjadi satu gelas.
c)    Minum pada siang hari.
4.      Obat Luka Bakar
a)    Ambil daun sirih secukupnya dan cuci bersih.
b)   Peras airnya dan tambahkan sedikit madu.
c)    Bubuh-kan ke tempat luka bakar.
5.      Obat Mimisan
a)      Siapkan 1 lembar daun sirih yang agak muda,
b)      kemudian memarkan dan gulung.
c)      Sumbatkan hidung yang berdarah.
6.      Obat Bisul
a)      Ambil daun sirih secukupnya dan cuci bersih.
b)      Setelah itu giling sampai halus dan dioleskan pada bisul.
c)      Balut dan ganti 2 x sehari.
7.      Obat Mata Gatal dan Mata Merah
a)      Sediakan 5-6 daun sirih muda dan segar rebus dengan 1 gelas air sampai mendidih.
b)      Jika sudah, tunggu sampai dingin.
c)      Gunakan untuk mencuci mata dengan gelas cuci mata 3 x sehari sampai sembuh.
8.      Obat Koreng dan Obat Gatal
a)      Rebus 20 lembar daun sirih sampai mendidih.
b)      Gunakan air rebusan yang masih hangat untuk membasuh koreng dan gatal.
9.      Obat Gusi Berdarah
a) Rebus 4 lembar daun sirih dalam 2 gelas air.
b) Berkumur-lah secukup-nya.
10.  Obat Sariawan
a)      Ambil 1-2 lembar daun sirih kemudian cuci bersih.
b)      Kunyah sampai lumat dan buang ampasnya setelah selesai.
11.  Menghilangkan Bau Mulut
a)      Siapkan 2-4 lembar daun sirih, Cuci bersih dan remas.
b)      Seduh dengan air panas lalu gunakan untuk berkumur.
12.  Obat Jerawat
a)      Ambil 7-10 lembar daun sirih , cuci bersih dan tumbuk halus.
b)      Seduh dengan dua gelas air panas.
c)      Gunakan air tersebut untuk mencuci muka.
d)     Lakukan 2-3 x sehari.
13.  Obat Keputihan
a)      Rebus 10 daun sirih yang telah dicuci bersih dalam 2,5 liter air.
b)      Gunakan air rebusan yang masih hangat tersebut untuk Miss V -nya.
14.  Mengobati ASI Berlebih
a)      Ambil beberapa daun sirih, cuci bersih dan olesi dengan minyak kelapa.
b)      Kemudian hangatkan di atas api sampai layu.
c)      Tempelkan di seputar payudara yang bengkak selagi masih hangat.

Saturday, March 9, 2013

Cerita Bahasa Jawa


Mahabarata
            Nyiritakake lelakone daraha barata, yaiku Pandhawa lan Kurawa. Pamdhawa ngambarake gegolongan kang becik lan bener. Kurawa ngambarake gegolongan kang ala lan luput. Prabu Pandhu, ratu ing Astina, kagungan putra lima lanang kabeh kang kasebut Pandhawa, yaiku Puntadewa, Werkudara, Janaka utawa Arjuna, Nakula lan Sadewa. Prabu Pandhu seda nalika Pandhawa isih cilik-cilik, durung bisa mangreh praja.
            Ngenteni diwasane para Pandhawa, peprentahaning Astina diwakili dening Prabu Drestarata, kakange Prabu Pandhu. Prabu Drestarata kagungan putra satus jenenge Kurawa Satus. Kadang Kurawa iku : Duryudana utawa Kurupati, Dursasana, Durmagati, Citraraksa, Citraksi lan liya-liyane. Kurawa watake ala, drengki lan srei. Bereng Prabu Drestarata wis sepuh, kang ganti jumeneng nata, putrane kang pembarep yaiku Prabu Duryuana utawa Prabu Kurupati.
            Kurawa tansah daksiya marang Pandhawa kang kelebu nak dulure dhewe. Pandhawa ditundung, dipitenah, lang diarah patine, nanging kabeh mau gagal. Pandhawa ora luput, mula tansah diayomi dening para dewa.
            Pandhawa bisa duwe Negara, yaiku Ngamarta. Negara Astina dijaluk bali dening Pandhawa ora oleh, mangka iku hake Pandhawa. Pandhawa usul supaya negara diparo sigar semangka. Kurawa ora sarujuk. Wasana dadi perang kang diarani perang Baratayuda. Tegese perenge darah utawa keturunan Barata (kang nurunake Pandhawa lan Kurawa). Kurawa tumpes, nanging Padhawa menang.
            Amanat sing bisa kita petik saka cerita iki, yaiku kabeh perbuatan ala mesti oleh pewalesan ala, nanging parbuatan apik oleh pewalesan kang apik pisan. Kerja keras lan terus usaha mesti oleh kasil sing apik lan maximal pisan.